Menggoreskan dialog diri bersama anak dan belahan jiwa menjadi sebuah narasi.. Membuat saya mereview kembali apa yang telah didengar dan diucapkan. Menjadi cermin dan evaluasi diri untuk terus belajar berkomunikasi yang baik. Mengikuti kelas Bunda Sayang bab Komunikasi Produktif benar-benar memaksa saya untuk memahami teori komunikasi yang baik sehingga mampu menghasilkan tujuan komunikasi yang diharapkan. Komunikasi adalah jembatan hati yang mampu mengantarkan maksud dan tujuan seseorang. Maka dengan keyakinan penuh, peradaban yang sedang kami bangun di rumah mungil kami harus memiliki jembatan hati yang kokoh dan dapat menghubungkan semua hati menembus ruang dan waktu. Hingga mampu membuat berbinar semua yang terlibat di dalamnya. Terimakasih ya Allah... Sang Maha Penggenggam hati. Kami serahkan semua hati ini untuk Kau jaga dan lindungi.