Game level 4 Hari ke 5
Senin, 24 April 2017
Hari ini kembali saya dan Zed membuka toko karena pegawai shift pagi masih belum bisa masuk kerja. Karena tanggal merah, maka pegawe shift siang juga ikut masuk pagi membantu saya. Anak2 pun minta izin untuk membantu di toko.
Saat saya bersih2 toko, Faiq minta untuk diberi kesempatan menjadi kasir. Saya pun memberi arahan apa saja yang harus diperhatikan dan mengajari cara menggunakan kalkulator. Sedangkan Ulwan minta izin untuk memancing di kali sebelah toko sambil mengajak Yazed, Indy dan Nayief. Berbekal pancingan, cacing dan ember acara mancingnya pun terlihat seru. Yazed kegirangan saat ikan diangkat menggelantung di tali pancing. Beberapa kali datang menghampiri saya di toko dan bercerita kalau dapat ikan. Yazed ditemani Nayief bolak / i. Sambil bercerita, tangannya pun menirukan cara memancing. Memasang umpan, melepas kail, mendapat ikan dan menggulung pancing sampai menempatkan ikan ke ember. Sesekali saya tidak mengerti, namun Nayief menjelaskan maksud Zed. Demikian serunya acara mancing, tak membuat Faiq beranjak dari meja kasir. Faiq asyik belajar mencatat, menggunakan kalkulator dan menghitung uang. Pegawe toko pun dengan sabar menemani sambil melayani pembeli. Saat pembeli sudah ramai, Faiq pun memutuskan untuk pindah posisi.
Setelah toko agak sepi, Faiq mengeluarkan soal2 matematika dan mulai mengerjakan. Ia mengatakan bahwa besok tidak ingin mengecewakan sekolah. Meskipun tidak menjadi juara, tapi paling tidak harus dapat peringkat 5 besar dari 18 sekolah yang ikut. Saya hanya tersenyum dan mengamini seraya mengatakan bahwa keberhasilan tidak akan pernah bohong. Ia akan hadir sesuai perjuangan seseorang.
Setelah cukup belajar maka saya pun meninggalkan anak2 kulak plastik sampai dzuhur. Sampai di rumah, anak2 mengumpulkan ikan di ember dan berpesan kepada saya agar ikan betik yang besar2 segera dimasak sedangkan yang kecil akan dipelihara. Ikan yang diletakkan di dalam ember diberi tutup tudung nasi agar tidak melompat keluar ember. Setengah hari sibuk di toko, anak2 kelelahan dan leyeh2 di depan tv karena ngajinya libur. Tak terasa, azan asar berkumandang. Saya masih belum selesai menyetrika baju. Ada keponakan kecil datang ke rumah. Zed dan anak2 menemani bermain. Acara mainnya adalah melalui rintangan jalan. Kaki jemuran sebagai rintangannya. Zed dan Ryu asik bolak/i melewati kaki jemuran itu. Nayief menemani dengan setia. Kemudian Faiq melanjutkan soal math. Ulwan menghafalkan satu kalimat pidato berbahasa Inggris. Bukan untuk lomba, tapi hanya berlatih untuk kesenangan diri katanya. Ulwan menghafal dengan suara keras. Kadang berteriak karena gemas merasa salah terus. Hihi.. Jika sudah berhasil, langsung menunjukkan ke saya. Saya pun memberi semangat.
Selesai kegiatan sore, anak2 bersiap magriban. Setelah makan malam semua anak menyiapkan buku dan tas kemudian belajar hingga isya. Sebelum tidur Yazed dan Nayief pipis juga menggosok gigi
Demikian cerita kami di hari ini.
# TantanganHari5
# Level4
#GayaBelajarAnak
#KuliahBunSayIIP
0 Komentar