Game level 2 Hari VIII
Rabu, 1 Maret 2017
Apresiasi Kemandirian hari ini
1. Ulwan berlatih menyapu teras dan mengangkat jemuran. Hari pertama dengan peran baru membuat wajahnya berbinar. "Umi.. Sudah selesai nyapunya," kata ulwan. Jemurannya banyak ya? Dek Iq... Bantuin nae ngangkat jemuran, pinta Ulwan. Hahha.. Dek Iq aja biasanya gak pernah minta dibantuin. Ulwan pun tersenyum dikulum. Walaupun belum cepat akhirnya selesai juga tugas Ulwan.
2. Faiq berperan sebagai manajer kebun/halaman. Karena cuaca cerah dan dedaunan kering sangat banyak berserakan maka peran dapur diselesaikan oleh saya sendiri. Faiq terlihat berbinar dalam tugasnya. "Umi, kalau besok masih bersih dan cuaca cerah terus gimana?" Ya. Abang bisa bertugas di dapur. Hmm terlihat di raut wajahnya kehawatiran. Tapi dek Iq gak mau buang sampahnya loh. Abang aja kemarin pas tugas di dapur selalu buang sampah. Sampah yang kita bersihkan waktu di dunia akan jadi bidadari kita di surga nanti. Hihi.. Itu kata ustad Syam Islam itu indah, gantian Ulwan mengomentari pernyataan Faiq. Giliran Faiq marah dan menahan seyum.
3. Indy masih sangat menikmati bermain bersama adik dan memasak nasi.
4. Nayief asisten abang dan kakak. Sekarang Nayief jarang ingin ikut kalau saya mau pergi keluar rumah. "Ayi gak ikut mi. Di rumah aja. Tapi umi gak usah lama lama ya perginya." Begitu pesannya kalau saya akan pergi. Saat ditinggal, kegiatan Nayief adalah coret coret buku, nonton tv, main mobil-mobilan atau main laptop.
5. Yazed masih TOT siang. Kalau mau pipis sudah sering bilang "umi pipis" tapi beberapa kali terutama kalau sedang konsen mengerjakan sesuatu Yazed sudah pipis baru bilang pipis.
Demikianlah game hari ini.
#level 2
#BundaSayangIIP
#MelatihKemandirian
0 Komentar