Luaaar biasa.. tentunya itu kata yang tepat diucapkan dalam mengapresiasi pekan pemilihan umum di Hexagon City. Pemilihan wali kota dimulai dengan pendaftaran kandidat baik oleh cluster pengusung maupun calon independen.
Yang paling mencengangkan itu saat uji kandidat. Sampai melongo dan ikut dag dig dug sambil tepuk pipi, ini ngimpi atau beneran? Keren-keren betul para kandidat yang maju di pemilihan walkot Hexagon City. Semua punya keunikan yang menjadi keunggulannya. Barangkali bagi sebagian hexagonia, memilih salah satu di antara mereka bukan perkara mudah. Sebagai kota yang baru dibangun, tentu diperlukan seorang pemimpin yang visioner, strategis dan kompeten di bidang kepemimpinan dan pembangunan.
Kandidat sudah berani mengajukan diri, tentu bukan main-main. Apalagi saat ini sudah masuk level Bunda Produktif yang sudah teruji sebelumnya di level matrikulasi, BunSay dan BunCek. Memilih calon walikota di Hexagon City bukan perkara mudah. Karena para kandidat memiliki kredibilitas yang sama tinggi. Dalam hal memilih, Hexagonia memiliki kebebasan yang tidak bisa dipengaruhi oleh siapapun.
Urusan kampanye adalah urusan menyampaikan gagasan dan visi misi kepemimpinan bagi setiap kandidat. Sambil show kemampuan memanage timses, menunjukkan kepiawaian dalam menyusun strategi kampanye. Dan bagaimana tampil sebagai calon pemimpin di hadapan para Hexagonia dengan sebaik-baiknya.
Dalam waktu yang singkat, pemilu dapat terlaksana dengan lancar. Tak bisa dibayangkan bagaimana kerja keras para kandidat, timses dan tim formula dalam menyukseskan pemilu pertama ini. Tentu tanpa peran serta para Hexagonia apalah artinya pesta demokrasi hari ini.
Akhir kata, terangkai ucapan syukur dan selamat atas hasil perhitungan quick count hari ini kepada kandidat yang mendapat banyak amanat dari para Hexagonia.
Sesungguhnya kemenangan itu hanyalah milik Allah. Dan kepadaNyalah kita bersyukur dan berserah diri. Semangat terus Wahai Ibu Profesional.. semakin melekat erat memberi manfaat.
#Pekan-2
#Pemilu
#BundaProduktif
#IbuProfesional
0 Komentar