Jum'at, 12 Januari 2018

Alhamdulilah Jum'at nan padat aktifitas. Bahasan di kelas hari ini tentang Aqil Baligh. Pas banget dengan apa yang terjadi saat ini. Anak-anak mengalami Aqil dan baligh yang tidak bersamaan. Namun untuk hal ini saya berpendapat bahwa bukan hanya terjadi pada zaman ini saja. Persekolahan yang panjang sedikitnya menyebabkan anak-anak belum Aqil namun sudah baligh terlebih dahulu.

Aqil dan baligh yang hadir tidak bersamaan, banyak dipengaruhi oleh pola asuh orang tua yang kurang tepat. Fitrah seksualitas anak kurang terjaga sehingga tidak bisa berkembang secara paripurna. Pengaruh lainnya di luar pola asuh orang tua adalah:
1. Makanan (msg, pengawet, bhan kimia, adiktif) merangsang anak baligh lebih cpat. Padahal orangtuanya belum selesai mendidik di usia golden age.
2. Tontonan. Zaman sekarang hampir di stiap chanel ada sinetron/ftv percintaan. Remaja jadi baper & ada dorongan yang tidak disadari
3. Lingkungan. Pacaran beserta aktivitas-aktivitas di dalamnya seperti sudah biada bahkan di usia anak-anak.

Pengaruh yang jelas dan nyata terlihat dari Aqil dan baligh yang tidak bersamaan munculnya adalah kemandirian. Utamanya adalah kemandirian finansial dan kemandirian lifeskill. Di sinilah peran besar orang tua untuk melatih kemandirian anak sejak usia balita hingga pada Aqil baligh. Menjaga semua jenis fitrah yang telah dibawa oleh anak sejak ia dilahirkan.

#Tantangan10Hari
#Level11
#KuliahBunSayIIP
#MembangkitkanFitrahSeksualitasAnak